Manusia adalah mahluk yang memiliki rasa keinginan yang sangat besar, baik rasa ingin tahu ataupun rasa ingin memiliki sesuatu. Rasa ingin inilah yang mendorong manusia menjadi lebih maju. Itu merupakan hal positif dan setiap manusia pasti mempunyai rasa ingin walau sangat kecil sekalipun. Namun rasa ingin tidak selamanya positif untuk manusia, rasa ingin juga dapat membuat manusia menjadi lupa dan keluar jalur dari yang semestinya karena keinginannya harus terpenuhi...
Munusia tidak hanya hidup dengan rasa ingin saja untuk mencapai sesuatu, ada yang jauh lebih penting dari rasa ingin yaitu kebutuhan. Kebutuhan sesuatu yang tidak bisa dihindari sama sekali karena apabila tidak terpenuh maka manusia itu akan sengsara hidupnya. Tapi sayangnya walau kebutuhan lebih utama dari keinginan namun manusia sering melupakan kebutuhannya dan lebih mengejar keinginannya... Dan apa bila kita mahluk yang berfikir, sadarkah kita kalau Tuhan selalu memenuhi kebutuhan kita sejak kita terlahir ke dunia.
Manusia selalu mempunyai keinginan dan itu bukanlah hal yang salah, namun keinginan tersebut akan salah bila manusia mengabaikan kebutuhannya. Saya beri contoh : seseorang kadang lebih memilih membeli barang yang menarik karena dia ingin dari pada membeli makanan yang lebih ia butuhkan untuk hidupnya. Hal ini sering terjadi dalam kehidupan ini, lihat saja banyak para suami yang stress karena istrinya cendrung banyak membeli barang-barang di luar kebutuhan mereka sehari hari sehingga mereka terpaksa berhutang untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Hal inilah yang membuat keinginan harus bisa kita kendalikan..
Terkadang manusia sering menyalahkan Tuhan karena keinginan mereka tidak dikabulkan, namun manusia tidak menyadari kalau Tuhan terlebih dahulu mengambulkan kebutuhan mereka dari pada keinginan mereka karena itu memang jauh lebih baik untuk mereka walau mereka tidak pernah memintanya... Sadarkah kita, dari mulai kita bernafas. Nafas adalah kebutuhan kita yang senantiasa Tuhan berikan setiap waktu tanpa henti, walau kita tak pernah meminta kepadanya untuk diberikan nafas... bagaimana kalau nafas telah menjadi keinginan dan bukan kebutuhan lagi? Sempatkah mereka menginginkan yang lain? Apabila kita sadari hal ini kita akan bersyukur karena kebutuhan kita telah dipenuhi oleh Tuhan setiap harinya..
Sedangkan manusia yang tidak menyadarinya lebih mengutamakan keinginan mereka dari pada kebutuhan mereka sehingga mereka melampaui batas dan akhirnya mereka melakukan hal yang sesat, sebagai contoh seorang yang korupsi, saya yakin kebutuhan mereka tidak sampai sebesar 1 milyar namun mengapa mereka terkadang mengambil lebih dari itu... jawabannya adalah karena mereka harus memenuhi keinginan mereka baik itu berguna ataupun tidak untuk mereka.. dan Tuhan membalas mereka dengan menjadikan kebutuhan mereka berubah menjadi sebuah kegingian, hal ini dapat kita lihat banyak pejabat yang korupsi terbaring di rumah sakit karena mereka ingin membeli oksigen untuk mereka bernafas dengan uang yang dulunya mereka cari... sekarang bernafas saja mereka sulit... walau mereka sudah membelinya... karena Tuhan murka sebab mereka tak pernah bersyukur atas kebutuhan yang sudah Tuhan penuhi kepadanya..
Sadarlah kita, apabila kita punya keinginan yang tidak tercapai itu bukan karena Tuhan tidak memberikannya kepadamu akan tetapi Tuhan mendahulukan apa yang kamu butuhkan agar kamu tetap hidup untuk mengejar keinginanmu... jadi bersyukurlah karena Tuhan telah terlebih dahulu memenuhi kebutuhan kita sebelum kita memintanya terlebih dahulu kepada-Nya.
Munusia tidak hanya hidup dengan rasa ingin saja untuk mencapai sesuatu, ada yang jauh lebih penting dari rasa ingin yaitu kebutuhan. Kebutuhan sesuatu yang tidak bisa dihindari sama sekali karena apabila tidak terpenuh maka manusia itu akan sengsara hidupnya. Tapi sayangnya walau kebutuhan lebih utama dari keinginan namun manusia sering melupakan kebutuhannya dan lebih mengejar keinginannya... Dan apa bila kita mahluk yang berfikir, sadarkah kita kalau Tuhan selalu memenuhi kebutuhan kita sejak kita terlahir ke dunia.
Manusia selalu mempunyai keinginan dan itu bukanlah hal yang salah, namun keinginan tersebut akan salah bila manusia mengabaikan kebutuhannya. Saya beri contoh : seseorang kadang lebih memilih membeli barang yang menarik karena dia ingin dari pada membeli makanan yang lebih ia butuhkan untuk hidupnya. Hal ini sering terjadi dalam kehidupan ini, lihat saja banyak para suami yang stress karena istrinya cendrung banyak membeli barang-barang di luar kebutuhan mereka sehari hari sehingga mereka terpaksa berhutang untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Hal inilah yang membuat keinginan harus bisa kita kendalikan..
Terkadang manusia sering menyalahkan Tuhan karena keinginan mereka tidak dikabulkan, namun manusia tidak menyadari kalau Tuhan terlebih dahulu mengambulkan kebutuhan mereka dari pada keinginan mereka karena itu memang jauh lebih baik untuk mereka walau mereka tidak pernah memintanya... Sadarkah kita, dari mulai kita bernafas. Nafas adalah kebutuhan kita yang senantiasa Tuhan berikan setiap waktu tanpa henti, walau kita tak pernah meminta kepadanya untuk diberikan nafas... bagaimana kalau nafas telah menjadi keinginan dan bukan kebutuhan lagi? Sempatkah mereka menginginkan yang lain? Apabila kita sadari hal ini kita akan bersyukur karena kebutuhan kita telah dipenuhi oleh Tuhan setiap harinya..
Sedangkan manusia yang tidak menyadarinya lebih mengutamakan keinginan mereka dari pada kebutuhan mereka sehingga mereka melampaui batas dan akhirnya mereka melakukan hal yang sesat, sebagai contoh seorang yang korupsi, saya yakin kebutuhan mereka tidak sampai sebesar 1 milyar namun mengapa mereka terkadang mengambil lebih dari itu... jawabannya adalah karena mereka harus memenuhi keinginan mereka baik itu berguna ataupun tidak untuk mereka.. dan Tuhan membalas mereka dengan menjadikan kebutuhan mereka berubah menjadi sebuah kegingian, hal ini dapat kita lihat banyak pejabat yang korupsi terbaring di rumah sakit karena mereka ingin membeli oksigen untuk mereka bernafas dengan uang yang dulunya mereka cari... sekarang bernafas saja mereka sulit... walau mereka sudah membelinya... karena Tuhan murka sebab mereka tak pernah bersyukur atas kebutuhan yang sudah Tuhan penuhi kepadanya..
Sadarlah kita, apabila kita punya keinginan yang tidak tercapai itu bukan karena Tuhan tidak memberikannya kepadamu akan tetapi Tuhan mendahulukan apa yang kamu butuhkan agar kamu tetap hidup untuk mengejar keinginanmu... jadi bersyukurlah karena Tuhan telah terlebih dahulu memenuhi kebutuhan kita sebelum kita memintanya terlebih dahulu kepada-Nya.
No comments:
Post a Comment